Lautan Ilmu

Syaichona Cholil, Waliyullah dari Madura

Syaikhona Kholil. Siapa yang tidak kenal dengan seorang ulama sekaligus seorang waliyullah yang berasal dari Bangkalan, Madura ini. Beliau mahsyur sebagai mubaligh, pemimpin pesantren, pencetak kader ulama terkemuka di Jawa Madura, dan juga menjalani kehidupan sufi dan Mursyid Thariqat. Disamping itu, Syaikhona Kholil adalah inspirator bedirinya organisasi Islam terbesar di Indonesia, yang kini dikenal dengan nama Nahdhatul Ulama (NU).
Tak seorangpun meragukan keulamaan dan kewalian beliau. Hal ini terbukti, semua ulama ternama yang mempunyai pesantren besar adalah hasil tempaannya. Sebagai seorang pendidik yang berhasil pada zamannya, hampir semua ulama besar abad 20 pernah berguru pada Syaikhona. Mulai dari KH. Hasyim Asyari (Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Tebu Ireng Jombang), KHR. As’ad syamsul Arifin (Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Sukorejo, Asembagus, Situbondo), KH. Abdul Wahab Hasbullah (Penerus dan Pengasuh Pondok Pesantren Tambak Beras Jombang), KH. Bisri Syamsuri (Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif, Denanyar, Jombang), KH. Maksun (Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Al Hidayah Lassem, Rembang), KH. Bisri Mustofa (Pendiri dan Pengasuh Pondok Pesantren Rembang) dan masih banyak lagi Kiai-Kiai terkemuka yang pernah menimba ilmu pada beliau.
Syaikhona Kholil memang suatu fenomena tersendiri. Selain kealimannya dalam ilmu nahwu, sharaf, fiqih, dan ilmu-ilmu al Qur’an, termasuk qira’ah sab’ah dan juga seorang hafizh Al Qur’an. Selain kealimannya, beliau dakui memiliki kemampuan dalam hal yang tidak kasat mata. Memiliki kekuatan supranatural yang tinggi, waskita dan magi yang luar biasa. Sangat wajar bila sebagian besar umat Islam meyakininya sebagai wali Allah di Madura. Dan syaikhona adalah gelar yang beliau terima setelah menempuh perjalanan panjang dengan berjalan kaki dari Makkah ke Mesir.
Banyak sekali hal-hal istimewa dari beliau, dan 1 postingan pasti tidak cukup untuk menceritakan kekaromahan beliau. Ditambah lagi beliau masih keturunan Sunan Gunung Jati. Dimana Sunan Gunung Jati sendiri lahir dari keturunan terhormat, baik dari jalur ayah maupun ibunya. Bapaknya adalah seorang raja Mesir yang masih keturunan Nabi Muhammad SAW. Sedangkan ibunya adalah bangsawan putri raja Pajajaran. Dan Syaikhona kholil masih satu silsilah di dalam keturunan Nabi Muhammad SAW, baik dari leluhur laki-laki maupun perempuan.
Sumber : Biografi dan Karomah Kiai Kholil Bangkalan
                  http://plat-m.com/syaikhona-kholil-waliyullah-dari-madura/

Terima Kasih Sudah Berkunjung Di Blog K-Conk

DMCA.com Dilarang Mengcopy-Paste seluruh atau sebagian artikel di atas dalam bentuk apapun. Hak cipta sepenuhnya dipegang oleh K-Conk dan dilindungi oleh Digital Millennium Copyright Act (DMCA). Tindakan Copy-Paste bisa secara otomatis membuat blog/website Anda TERHAPUS DARI INDEX GOOGLE.
Suka artikel ini? Bagikan : Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg

Artikel Terkait :

7 komentar:

  1. berarti beliau termasuk gurunya KH. Hasyim Asyari ya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mas,,bener,,,
      walaupun akhirnya syaikhona kholil juga mengakui ke walian K. Hasyim Asy'ari.,

      Hapus
  2. tokoh agama , kangen sama pak guru dirumah :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. sama mas,,,,hehehe
      saya juga rindu Kyai saya di pondok

      Hapus
  3. Wah ternyata mas orang madura ya, salam kenal ya dari saya. ^.^

    BalasHapus
  4. wah luar biasa orang madura ya...hehe

    BalasHapus

Next Post Previous Post Homepage